Profil dan Perjalanan Karir Funky Kopral

Marneskliker.com - Funky Kopral merupakan grup musik Indonesia yang dibentuk pada tanggal 1 Desember 1998. Dimana formasi awal terdiri dari Anggara Mulia (vokalis), Bondan Prakoso (Bassist, backing vokal), Arlonsy Miraldi (gitaris), Kristo Perwira (gitaris), dan Robby (drummer). Namun ditengah karirnya, band ini sering mengalami pergantian personil setiap 1 album. Hingga sekarang formasi terbaru dari grup musik ini adalah Hendry (vokalis), Robby (drummer), dan Audio Asyofa (gitaris). Nama fans pada band ini adalah FUNKOP.

>> Fomasi Awal Funky Kopral

• Anggara Mulia (vokal): Lahir di Jakarta 5 Mei 1983. Bersama Funky Kopral, pernah memenangkan penghargaan Juara I Kompetisi Band ABA Pertiwi 1998 dan Juara I dan Favorit Tawuran Musik Levi's 1998 (bersama Band SMU Islam Harapan Ibu ). Angga adalah murid SMU Islam Harapan Ibu.
• Bondan Prakoso (bas/backing vokal): Lahir di Jakarta 8 Mei 1982. Pelajar SMU Islam Harapan Ibu, pemakai bas Ibanez 4 strings dan 5 strings. Pernah jadi penyanyi anak-anak, bahkan sejak usia 5 tahun dan menghasilkan 8 album solo. Bondan pernah terpilih sebagai 'best bassist' pada Kompetisi Musik ABA Pertiwi 1998 dan Tawuran Musik Levi's 1998. Kecuali menggemari 'aliran' hardcore, Bondan juga jadi 'session man' untuk sejumlah rekaman Blackboard.
• Arlonsy Miraldi (gitar/backing vokal): Biasa dipanggil dengan nama Oncy (sekarang gitaris Ungu), lahir di Palu, 2 Oktober 1982. Pelajar SMU 86 ini memakai gitar Ibanez dan aksesori Boss.
• Kristo Perwira (gitar): Lahir di Jakarta 5 Agustus 1981, pelajar SMU 3 Setiabudi, pemakai gitar elektrik Jackson 6 strings dengan aksesoris Boss dan Jim Dunlop.
• Robby Wibowo (drummer): Lahir di Teluk Betung 7 September 1978, mahasiswa Universitas Lampung, jurusan Ekonomi Manajemen. Robby adalah instruktur drum di Yayasan Musik Cressendo Lampung.

>> 1998  - 1999 : Awal Perjalanan Karir Funky Kopral

Funky Kopral didirikan pada 1 Desember 1998. Pada saat itu masih dengan formasi Anggara Mulia (vokalis), Bondan Prakoso (bassist, backing vokal), Arlonsy Miraldi (gitaris), Kristo Perwira (gitaris), Robby Wibowo (drummer). Band ini juga dianggap sebagai Band Gado-Gado dalam arti Gado-Gado Tapi Jago. Dimana para personilnya yang menyukai beragam jenis musik, tapi mereka tetap akur-akur saja. Angga, sang vokalis mengatakan, kesukaan pada musik boleh berbeda, tapi pada saat berkarya visi musik kami sudah satu. Sang vokalis ini nge-rap pada beberapa lagu, sebut saja pada lagu Depresi, Suntuk, dan Burn The Liar. Lagu yang disebut terakhir, malah nyaris full rap. Padahal Angga sendiri tidak begitu gemar dengan musik rap, waktu masih jaman SMP Angga justru lebih sering membawakan lagu-lagu Nirvana atau Oasis. Baca juga: 5 Fakta Menarik Tentang Nirvana yang Tidak Banyak Diketahui Publik

Formasi awal Funky Kopral: Bondan Prakoso, Robby Wibowo, Arlonsy Miraldi, Kristo Perwira, Anggara Mulia

Sementara kedua gitaris Funky Kopral, yakni Kristo dan Arlonsy mengaku, tak pernah mau tabrakan waktu main gitar secara berbarengan. Double lead guitar dalam formasi Funky Kopral bisa diakali, dengan membuat format aransemen yang memungkinkan masing-masing personil tetap berperan dominan sambil menjaga ego. Hal itu tampak pada permainan duet gitar Kristo-Arlonsy pada lagu 'Birokrasi' dan 'Masa Depan'. Pada lagu tersebut dapat kita dengarkan permainan gitar keduanya terdengar saut-sautan, tapi tetap pada takaran harmoni musik yang terjaga. Itulah yang saya sukai dari Funky Kopral. 

Yang kerennya lagi bro, waktu pertama kali datang ke perusahaan rekaman 'Universal Music Indonesia', Funky Kopral hanya menyodorkan 2 demo lagu yaitu lagu 'Funchopat' dan 'Pesta Funky'. Beberapa hari kemudian mereka diterima masuk 'keluarga' Universal tanpa audisi live lagi, padahal waktu itu Funky Kopral belum siap menggarap rekaman satu album.

Namun pada akhirnya Funky Kopral sukses merilis album perdana yang berudul Funchopat yang dirilis pada tahun 1999 dibawah naungan Universal Music Indonesia. Dan album ini berhasil terjual sekitar 100.000 kopi. 

>> 2000 - 2011 : Funkadelic Rhythm And Distortion, Oncy Keluar

Album kedua band ini diberi nama Funkadelic Rhythm And Distortion yang dirilis pada bulan November 2000 dan dan titik pergantian formasi dimulai. Pada album kedua hanya menyisakan 4 anggota yaitu Anggara Mulia (vokalis), Bondan Prakoso (bassist, backing vokal), Oncy (gitaris), Robby (drummer). Kedewasaan secara musik dari grup ini mulai terlihat dengan aransemen yang lebih fokus daripada album pertama.

Pada album tersebut hits single andalannya adalah 'Bagian Yang Hilang' dan 'Drop Dead Down'. Album studio kedua band ini kembali berada di bawah naungan Universal music Indonesia. Meski menimbulkan kontroversi pada video klip Bagian Yang Hilang, namun grup musik ini tetap sukses dengan angka penjualan 200.000 kopi. Satu tahun kemudian, Oncy memutuskan untuk keluar dari band ini dikarenakan 2 tahun berikutnya dia menjadi gitaris band Ungu.

>> 2001 - 2004 : Masuknya Iman, Misteri Cinta dan Pembubaran Sementara

Setelah Oncy keluar, kemudian Iman Taufik Rachman (sekarang vokalis J-Rock) bergabung yang mengisi gitar yang kososng. Satu tahun berikutnya, band ini masuk rekaman studio, namun kali ini mereka memilih untuk masuk di Airo Records dimana penggarapan pada album ini berkolaborasi dengan Setiawan Djody yang juga mengisi sebagai vokal dan gitar pembantu.

Album kolaborasi band ini telah dirilis dengan judul Misteri Cinta pada tahun 2003 dibawah naungan Airo Records. Namun pada tahun 2004, band ini memutuskan untuk rehat sejenak dari dunia musik dikarenakan keempat anggota tersebut fokus dengan side-projectnya masing-masing.

>> 2006 - 2007 : Pembentukan kembali, Lembaran Baru, Angga dan Echank keluar

Pada tahun 2006, band ini secara tiba-tiba melakukan pembentukan kembali setelah band ini rehat selama 2 tahun. Namun pergantian formasi dimulai lagi dikarenakan Bondan Prakoso (bassist, backing vokal) dan Iman Taufik Rachman (gitaris) harus keluar meninggalkan band ini dikarenakan mereka berdua telah memiliki band barunya. Dimana Bondan Prakoso membentuk band baru bernama Bondan Prakoso & Fade 2 Black, sedangkan Iman Taufik Rachman mendirikan band baru bernama J-Rocks. Namun dengan keluarnya 2 anggota tersebut, juga ada 2 anggota yang bersiap menggantikan posisi tersebut. Yaitu Echank (gitaris) mengganti posisi Iman dan Ilham (bassist) mengganti posisi Bondan Prakoso. Dan saya baru tahu kalo ternyata Ilham ini merupakan adik kandung dari Iman J-Rocks.

Formasi Funky Kopral Album Lembaran Baru: Angga (vokalis), Robby (drummer), Echank (gitaris), Ilham (bassist)

Album ketiga Funky Kopral diberi nama Lembaran Baru dirilis tahun 2006 dibawah naungan Aquarius Musikindo. Namun saat band ini akan meluncurkan album keempat ini, Angga dan Echank resmi mengundurkan diri dari band ini.

>> 2008 - 2010 : Pergantian personil, album Self-titled

Pada tahun 2008, band ini melakukan pencarian pengganti Angga dan Echank yang telah keluar pada tahun 2007. Namun setelah melakukan proses audisi yang lama dan panjang, akhirnya mereka mendapatkan 2 anggota baru yang bersiap menggantikan posisi kedua mantan anggota tersebut. Yaitu Hendry (vokalis) menggantikan posisi Angga dan Iqbal (gitaris) menggantikan posisi Echank.

Album keempat band ini diberi nama yang sama dengan nama band ini yakni Funky Kopral (Self-Title) pada awal tahun 2010 di bawah naungan Nagaswara. Salah satu singlenya berjudul Soul Brother Number One memang didedikasikan untuk penyanyi funk Amerika Serikat, James Brown dimana setiap liriknya memberikan rasa duka cita atas meninggalnya James Brown.

>> 2011 : Iqbal keluar, Funky Kopral merilis hits single

Kali ini giliran Iqbal harus keluar dari band ini, karena dia mementingkan aktivitas di luar band ini. Namun pada tahun yang sama band ini meluncurkan single lagu berjudul To All People diakhir tahun 2011. Pada lagu tersebut, memiliki aliran yang sangat berbeda karena lagu ini bertemakan kemanusiaan. Menurut sang drummer, Robby berkata bahwa lagu tersebut dibawakan untuk orang-orang yang terkena gempa merapi di Jogjakarta.

>> 2012 - 2013 : Masuknya Audio, album Street Funk dan meninggalnya sang basisst

Funky Kopral kembali mengalami pergantian formasi, kini Audio Asyofa masuk sebagai gitaris baru mereka. Menepis isu bubar, mereka merilis album kelima berjudul Street Funk yang kali ini berada di bawah naungan Greenland Indonesia. Namun 3 bulan setelah album tersebut diluncurkan, sang bassist, Ilham yang tak lain adalah adik kandung Iman J-Rocks, meninggal dunia akibat penyakit tifus yang dideritanya.

Demikianlah ulasan mengenai Profil dan Perjalanan Karir Funky Kopral, sampai sekarang saya masih sering memutar dan mendengarkan lagu-lagu karya Funky Kopral.

Sumber referensi: https://id.wikipedia.org/wiki/Funky_Kopral

Berbagi :